FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis
FI/1200/70 - 
Anatomie van een crisis

Anatomie van een crisis

Anatomi krisis
Objectcode
FI/1200/70
Film dokumenter hasil buatan Jerman tentang eskalasi konflik antara Nieuw-Guinea Belanda dan Indonesia. Wawancara dengan Jouwe, seorang romo Jesuit, berbagai politisi Belanda, sejumlah fungsionaris pemerintahan dan menteri luar negeri Indonesia, Subandrio. Kilatan-kilatan a.l. tentang proses militarisasi Indonesia untuk membebaskan Irian.
Contents
0.13 Pesawat jet melintasi udara (0.13). 1.05 Sekelompok Papua sedang menari (0.52). 1.21 Teluk (0.16). 1.47 Peta Nieuw-Guinea (0.26). 2.36 Salah satu keluarga Belanda sedang mendengarkan siaran radio (pidato Soekarno yang menghasut) (0.49) (Bahasa Indonesia). 4.08 Soekarno berpidato di depan massa pemuda-pemudi bersenjata yang sedang jalan berbaris (1.32) (Bahasa Indonesia). 5.37 Soebandrio tentang Irian Barat adalah bagian dari Indonesia (1.29) (Bahasa Inggris). 5.57 Drumband (0.20). 6.43 Warga sedang menunggu bis waktu cuaca buruk dingin di Negeri Belanda (0.46). 8.32 Komentar Tuan Pieters. Mr. J.A.W. Burger, PvdA. Sekretaris negara mr. Th.H. Bot, tentang masalah Nieuw-Guinea (1.49). 8.53 Dupe: Dewan Perwakilan Rakyat Belanda dengan Luns dan prof. De Quay (0.21). 10.23 Kaum repatrian tiba di Amsterdam (malam) dengan kapal Zuiderkruis tgl. 17/01/1962, mayoritas keluarga Indonesia serta anak-anak + wawancara dengan wanita Belanda/Indonesia yang suaminya telah mati tertembak (1.30). 11.56 Wawancara perihal penerangan melalui siaran radio di Nieuw-Guinea (1.33). 12.55 Gubernur Platteel tentang agresi Indonesia dan pertahanan Nieuw-Guinea (0.59).13.08 Teluk dan kawasan pemukiman kota Hollandia (0.13). 13.26 Pelabuhan Hollandia (0.18). 13.42 Penebangan pohon besar sekali (0.16). 15.12 Pembangunan gedung dewan perwakilan rakyat Papua yang pertama di Nieuw-Guinea, malam gembira + wawancara dengan Presiden Dewan Nieuw-Guinea tentang masa depan bangsa Papua (1.30) (Bahasa Jerman). 16.54 Wawancara dengan Nicolaas Jouwe, tokoh Papua (1.42) (Bahasa Belanda). 17.18 Tentara Indonesia berdefile (0.24). 18.01 Lanjutan wawancara Nicolaas Jouwe (0.43). 19.00 Warga Papua sedang menari (0.59). 19.30.Warga Papua menghadiri kebaktian agama Roma-Katolik 30). 20.24 Romo Van Hees tentang peran gereja di Nieuw-Guinea 54 (Bahasa Jerman). 20.48 Lanjutan warga Papua didalam kebaktian agama Roma-Katolik 24). 21.33 Kebaktian agama Islam di Indonesia (0.45). 22.18 Kelompok wanita bersenjata mesin sten sedang berbaris (0.45). 22.58 Propaganda Komunis, a.l. majalah-majalah dan buku-buku (0.40). 23.25 Penaikan bendera Papua yang baru oleh korps relawan Papua (0.27). 24.07 Beragam adegan dari tentara Indonesia sedang berlatih berperang di hutan (0.42). 25.13 Latihan serangan massal dengan bambu runcing di jalan-jalan kota Jakarta (1.06). 25.43 Sebuah perkemahan Belanda di Hollandia (0.30). 27.56 Wawancara dengan laksamana madya pada angkatan laut bernama Reeser + kilatan tangsi angkatan laut di Biak (2.13). 29.55 Patroli marinir di hutan + beberapa wawancara (1.59). 30.20 bangkai kapal-kapal pendarat bekas perang dunia II + patung peringatan di tempat pendaratan tentara sekutu pada tgl 22/04/1944 (0.25). 31.28 Kol. Eekhout tentang infiltrasi-infiltrasi dekat Sorong (1.08). 31.48 pesawat jet melintasi udara + adegan lapangan udara Biak (0.20). 32.16 Peta-peta Nieuw-Guinea (0.28). 33.08 Pesawat Lockheed Neptune dari Angkatan Laut sedang melakukan patroli udara (0.52). 33.23 Warga di Negeri Belanda baca tentang serangan yang dilancarkan fihak Indonesia dan tergelamnya sebuah kapal torpedo Indonesia (0.15). 34.47 Wartawan di Istana Presiden Soekarno sedang menantikan hasil keputusan dewan pertahanan nasional + kilat-kilatan berbagai tokoh militer Indonesia a.l. Jenderal Nasution dengan Presiden Soekarno (1.24). 36.38 Pergelaran tari-tarian untuk Soekarno dan tamu-tamu beliau a.l. Duta Besar Amerika Jones dan Soebandrio (1.51). 37.54 Anak-anak Indonesia mendemonstrasikan olah raga bela diri pentjak silat (1.16). 38.10 Pembangunan stadion di Jakarta oleh tenaga-tenaga Russia (0.16). 38.30 Tentara di jalan (0.20). 38.54 Wanita-wanita sedang bekerja di sawah (0.24). 39.24 Jalan-jalan di Jakarta tergenang air hujan tropis (0.30). 42.02 Wawancara dengan Paul Rijkens, Nicolaas Jouwe dan Soebandrio. 42.19 Tentara Indonesia sedang berbaris (0.17). 42.32 Warga menunggu bis dalam cuaca buruk di Negeri Belanda (0.13). 43.29 Anak-anak Papua menyanyi lagu kebangsaan +penurunan bendera-bendera Papua dan Belanda (0.57). 44.32 Patroli marinir Belanda + judul tamat (0.63). (sumber: www.beeldengeluid.nl)
Judul
Anatomie einer Krise
Tahun
1962

Technical detail

Film type
Film dokuméntér
Hitam/putih
Suara commentator
Bahasa Jerman

Thesaurus terms

Cultural
Cultural origin » Papua
Geographic
Geographical term » Papua » Division Hollandia » Subdivision Hollandia » Hollandia
Geographical term » Papua » Division Geelvinkbaai » Schouten Islands » Biak

References

Tautan-tautan
http://www.beeldengeluid.nl